Sabtu, 12 April 2014

Info Kesehatan

Posted by Unknown | 5:02 PM Categories:





 Mungkin sekarang Anda belum merasakan akibat dari duduk terlalu lama. Tapi para ahli kesehatan kini mulai sibuk mengampanyekan bahaya duduk sebagai 'rokok' karena dapat membahayakan kesehatan.

Mengutip laman Mirror, Sabtu (12/4/2014), penelitian di Ingris mengungkapkan, rata-rata orang duduk selama 8 sampai 9 jam sehari. Dalam jangka waktu tersebut, ahli kesehatan menilai duduk dapat menyebabkan penyakit jantung, diabetes, kanker usus, masalah otot dan punggung, deep vein thrombosis (pembekuan darah), tulang rapuh, depresi dan bahkan demensia.

"Duduk lama itu bagaikan bom waktu kesehatan yang dapat meledak dan merugikan kesehatan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) bahkan telah mengidentifikasi duduk sebagai penyebab obesitas nomer satu. Dan obesitas telah disepakati sebagai penyakit," ujar para ahli.

"Kita merekomendasikan orang dewasa setidaknya bergerak selama 150 menit seminggu, atau 30 menit dalam lima hari. Itu sudah cukup untuk mendapatkan manfaat utama dari olahraga teratur," tulis WHO.

Hal senada juga diungkapkan pakar olahraga, Dr John Buckley dari Chester University. Ia menyampaikan, latihan lebih dari 30 menit dengan bersepeda ke tempat kerja dan rumah cukup bermanfaat. Apalagi bila dibarengi dengan diet sehat.

Lantas apa yang terjadi pada tubuh Anda ketika Anda sedang duduk?

Duduk terlalu lama dapat memperlambat metabolisme tubuh. Kalori yang terbakar juga turun jadi 1 per menit. Belum lagi enzim lipase lipoprotein yang menghambat pembakaran lemak turun hingga 90 persen.

Setelah dua jam duduk, kadar glukosa darah dan tekanan darah meningkat hingga 20 persen. Setelah 24 jam duduk, kadar gula darah meningkat drastis hingga 24 persen dan tentu akan meningkatkan risiko diabetes dan jantung.

0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube